Pelatihan Dua Hari untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional di Dunia Kerja
Deskripsi Pelatihan:
Kecerdasan emosional (EQ) adalah kemampuan penting yang memengaruhi cara seseorang memahami, mengelola, dan mengekspresikan emosinya serta membangun hubungan yang positif dengan orang lain. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu peserta meningkatkan kesadaran diri, pengendalian emosi, empati, serta keterampilan interpersonal yang mendukung kolaborasi dan kinerja tim. Dengan EQ yang baik, para profesional dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat, adaptif, dan produktif.
Manfaat yang Didapatkan dalam Pelatihan Ini (Tujuan Pelatihan):
- Memahami komponen utama dari kecerdasan emosional.
- Meningkatkan kesadaran diri dan kemampuan mengatur emosi.
- Mampu mengelola emosi secara efektif dalam situasi penuh tekanan.
- Mengembangkan empati untuk membangun pemahaman terhadap orang lain.
- Meningkatkan kualitas hubungan di tempat kerja.
- Mengaplikasikan EQ dalam kepemimpinan dan kerja tim.
- Menavigasi percakapan sulit dengan kendali emosional.
- Membangun lingkungan kerja yang positif dan sehat secara emosional.
Outline Pelatihan (2 Hari / 8 Sesi):
Hari Pertama
Sesi 1: Memahami Komponen Kecerdasan Emosional
- Lima Pilar EQ (Goleman’s Model)
- Hubungan EQ dan Kinerja Kerja
- Menilai Tingkat EQ Pribadi
Sesi 2: Kesadaran Diri dan Regulasi Emosi
- Teknik Mengenali Emosi Diri
- Dampak Emosi terhadap Sikap dan Keputusan
- Strategi Mengelola Reaksi Emosional
Sesi 3: Mengelola Emosi di Bawah Tekanan
- Emosi dalam Situasi Stres dan Konflik
- Teknik Relaksasi dan Self-Talk Positif
- Tetap Tenang dan Tangguh dalam Tekanan
Sesi 4: Empati dan Memahami Perspektif Orang Lain
- Perbedaan antara Empati dan Simpati
- Teknik Mengembangkan Perspektif Orang Lain
- Membangun Hubungan melalui Empati
Hari Kedua
Sesi 5: Membangun Hubungan Kerja yang Kuat
- Komunikasi yang Didukung oleh EQ
- Kepercayaan dan Koneksi Antarpribadi
- Meningkatkan Kolaborasi melalui Hubungan Positif
Sesi 6: EQ dalam Kepemimpinan dan Kerja Tim
- Gaya Kepemimpinan yang Emosional-Savvy
- Peran EQ dalam Pembentukan Tim yang Sehat
- Mendorong Budaya Saling Menghargai
Sesi 7: Menghadapi Percakapan Sulit dengan Kendali Emosi
- Menyampaikan Umpan Balik Tanpa Konflik
- Mendengarkan dan Merespon Secara Terkontrol
- Teknik Komunikasi dalam Situasi Sensitif
Sesi 8: Menciptakan Lingkungan Kerja yang Sehat Secara Emosional
- Ciri Lingkungan yang Emosional Positif
- Peran Individu dan Organisasi dalam Membangun Budaya EQ
- Aksi Nyata Menciptakan Workplace Well-being
Metode Pelatihan:
- Presentasi Interaktif
- Studi Kasus / Role-play
- Diskusi Kelompok / Refleksi Individu
Durasi Pelatihan:
2 Hari (8 Sesi)
(Disarankan: 08.30 – 16.30 WIB per hari)
Peserta yang Disarankan:
- Supervisor, Manajer, dan Pemimpin Tim
- Staf lintas fungsi yang bekerja dalam tim
- Profesional HR dan Customer Service
- Siapa pun yang ingin meningkatkan hubungan kerja dan regulasi emosional
Dipandu oleh:
Bambang Haryanto, fasilitator ahli dengan pengalaman >20 tahun dalam pengembangan kepemimpinan dan transformasi organisasi di berbagai industri. Bambang adalah instruktur dan konsultan independen di banyak perusahaan di Indonesia. Ia memulai karirnya di bidang sales dan pariwisata, dan sempat menjadi dosen di Universitas Terbuka. Pada 1989, ia berkarir di Divisi HRD dan Training Center BCA dan sejak 1993, ia memulai karir sebagai instruktur / konsultan mandiri. Ia telah menyelesaikan lebih dari seribu tiga ratus kali berbagai jenis program pelatihan dan konsultasi. Bambang mempunyai ijasah Master of Education dari Simon Fraser University Canada (1989), Diploma III Perhotelan (1978), dan Sarjana Pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta (1983).
Tags: #EmotionalIntelligence, #WorkplaceWellbeing, #TeamPerformance